11 Orangutan Dikembalikan dari Malaysia dan Thailand

Penulis : Betahita.id

Biodiversitas

Jumat, 18 Desember 2020

Editor :

BETAHITA.ID - Malaysia dan Thailand memulangkan 11 orangutan ke Indonesia, Kamis, 17 Desember 2020. Repatriasi satwa dilindungi ini menggunakan pesawat Garuda Indonesia rute Bangkok-Jakarta dan Kuala Lumpur-Jakarta dengan tujuan akhir Jambi dan Medan.

Penerbangan repatriasi satwa liar dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama, pesawat mengangkut sembilan orangutan dari National Wildlife Rescue Centre (NWRC), Perak. Satwa ini diterbangkan dengan maskapai berkode GA 821 dan tiba di Jakarta pada Kamis, 17 Desember pukul 14.00 WIB.

Baca juga Tiga Spesies Orangutan Indonesia, Begini Ciri Khasnya

Tahap kedua membawa sepasang orangutan dari Khao Prathap Chang Wildlife Breeding Centre, Provinsi Ratchaburi, Thailand. Orangutan ini diterbangkan dari Bandara Suvarnabhumi dengan maskapai berkode GA 867 tiba. Orangutan tiba di Jakarta pukul 17.45 WIB.

Menurut Phys.orgdua orangutan di Thailand pada 2017 disita di perbatasan Malaysia. Kedua satwa terancam punah ini coba diselundupkan ke Thailand. Setelah 2 tahun masuk rehabilitasi, orangutan sumatera ini dikembalikan ke tempat asalnya.

Salah satu dari 2 orangutan yang dikembalikan dari Thailand ke Indonesia, 17/12/2020. (Dok.Phys.org)

“Garuda mendukung komitmen pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dalam pelestarian satwa langka di Indonesia sekaligus memerangi perdagangan satwa ilegal,” ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam keterangan tertulis, Kamis, 17 Desember 2020.

Irfan mengklaim seluruh dokumen persyaratan maupun prosedur pengangkutan orangutan memenuhi regulasi internasional dari International Air Transport Association (IATA). Penerbangan ini juga merujuk pada peraturan karantina dan kepabeanan Indonesia.

Dalam proses persiapan, Garuda Indonesia melakukan koordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup terkait kesiapan ruangan selama transit di Jakarta. Prosedur pengecekan kesehatan, tutur Irfan, dilakukan oleh petugas karantina dan kesehatan satwa sebelum orangutan kembali diangkut menuju Jambi dan Medan.

“Penerbangan repatriasi orang utan kali ini tentu memiliki arti penting bagi hubungan bilateral Indonesia dengan Thailand dan juga Malaysia,” tutur Irfan. Penerbangan juga bertepatan dengan peringatan hubungan diplomatik Indonesia- Thailand yang telah genap berusia 70 tahun.

TEMPO.CO | TERAS.ID