Semburan Air Mengandung Gas Muncul di Seram Timur

Penulis : Raden Ariyo Wicaksono

Lingkungan

Selasa, 24 Mei 2022

Editor :

BETAHITA.ID - Sebuah semburan air setinggi lebih dari 5 meter mengandung gas muncul di Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku, sejak Kamis (19/5/2022). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku memastikan semburan air yang mengandung gas ternyata tidak beracun dan tidak mengancam kesehatan warga di Desa Waisamet.

"Saya sudah berkoordinasi dengan pihak perusahaan (Citic) dan tadi pagi pukul 08.00 WIT tim Health Safety Environment (HSE) bertolak menuju Desa Waisamet," kata Hein Farfar Kepala BPBD Maluku, dikutip dari Antara, Senin (23/5/2022).

Hein menjelaskan, semburan yang tingginya lebih dari 5 meter itu mulai terjadi sejak Kamis kemarin dan diduga merupakan bekas lokasi pengeboran air tanah oleh salah satu organisasi perangkat daerah (OPD) di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) tahun 2021. Namun saat itu tidak ditemukan sumber air.

Menurut dia, tim yang turun ke lapangan juga telah melakukan identifikasi dan ternyata bukan gas beracun tetapi semburan air yang mengandung gas dan mudah terbakar.

Semburan air mengandung gas di Desa Waisamet, Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi, Senin (23/5/2022)./Foto: Antara/BPBD Maluku.

"Tim HSE dan pihak kepolisian saat ini juga telah memasang garis polisi agar warga tidak leluasa masuk ke lokasi titik semburannya," katanya.

"Sampelnya sudah diambil mereka untuk dikirim ke laboratorium migas di Jakarta untuk diteliti apakah semburan ini ada mengandung potensi mineral atau tidak," katanya .

Hein juga mengatakan, beberapa waktu lalu hal yang sama juga terjadi di kawasan Kobisonta, Kabupaten Maluku Tengah, namun beberapa hari kemudian semburan air tersebut terhenti dengan sendirinya.