BMKG Paparkan 10 Kota Terpanas sepanjang September

Penulis : Syifa Dwi Mutia

Perubahan Iklim

Senin, 04 Oktober 2021

Editor : Sandy Indra Pratama

BETAHITA.ID -  Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis daftar wilayah dengan suhu harian terpanas di akun media sosial instagram (@infobmkg) sepanjang September 2021. 

Setiap harinya, BMKG menampilkan 20 stasiun meteorologi dari seluruh Indonesia dengan angka suhu harian terpanas. Berdasarkan data tersebut, Kota Kupang menjadi kota dengan suhu harian terpanas yaitu 37 derajat Celcius pada 16 September. Suhu ini lebih tinggi dari suhu harian terpanas di bulan sebelumnya yang mencapai 36.1 derajat Celcius di Surabaya pada 31 Agustus.

Meski demikian, suhu harian terpanas Kupang itu belum mengalahkan rekor suhu harian sebelumnya dengan 40.6 derajat Celcius yang tercatat di Stasiun Klimatologi Banjarbaru, Kalimantan Selatan pada 16 Agustus 1997. Bahkan, Kotabumi, Lampung Utara, pernah mencapai suhu harian 40.2 derajat Celcius pada Oktober 2006 sebanyak dua kali dalam sebulan. Begitu pula di Samarinda pada 8 Februari 2008 dengan 40.2 derajat Celsius.

Berdasarkan data dari BMKG, berikut daftar 10 kota dengan suhu harian tertinggi yang tercatat sepanjang September 2021.

Ilustrasi gelombang panas ekstrem. Foto: iStock

  • Kupang. Stasiun Klimatologi Kupang mencatat suhu harian terpanas mencapai 37 derajat Celcius pada 16 September. Sementara, Stasiun Meteorologi El Tari mencatat suhu harian terpanas mencapai 35.6 derajat Celcius di hari yang sama. 

  • Manokwari. Stasiun Meteorologi Rendani mencatat suhu harian terpanas mencapai 36,8 derajat Celcius pada 18 September.

  • Berau. Stasiun Meteorologi Kalimarau mencatat suhu harian terpanas mencapai 36.6 derajat Celcius pada 28 September dan 35.6 derajat Celcius pada 27 September. 

  • Surabaya. Stasiun Meteorologi Perak I mencatat suhu harian terpanas mencapai 36.4 derajat celcius pada 6 September dan 16 September. Selain itu, Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Perak mencatat suhu harian terpanas mencapai 36 derajat Celcius pada 2 September.

  • Majalengka. Stasiun Meteorologi Kertajati mencatat suhu harian terpanas mencapai 36.4 derajat Celcius pada 30 September.

  • Jayapura. Stasiun Meteorologi Sentani mencatat suhu harian terpanas mencapai 36.4 derajat Celcius pada 5 September.

  • Sumbawa. Stasiun Meteorologi Sultan Muhammad Kaharuddin mencatat suhu harian terpanas mencapai 36.1 derajat Celcius pada 5 September.

  • Tangerang Selatan. Balai Besar Wilayah 2, Ciputat mencatat suhu harian terpanas mencapai 36 derajat Celcius pada 25 September.

  • Flores Timur. Stasiun Meteorologi Gewayantana mencatat suhu harian terpanas mencapai 35.8 derajat Celcius pada 15 September.

  • Semarang. Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas mencatat suhu harian terpanas mencapai 35.8 derajat Celcius pada 18 September dan 29 September. 

Menurut Deputi Bidang Meteorologi, Mulyono R. Prabowo, seperti pernah dikatakan kepada CNNIndonesia.com beberapa waktu lalu, suhu panas yang terjadi di wilayah Indonesia merupakan fenomena akibat dari adanya gerak semu tahunan matahari. Gerak semu ini terjadi karena sumbu rotasi bumi yang miring terhadap matahari.

Sehingga, jika diamati dari Bumi, Matahari tampak bergerak bergantian ke belahan Bumi utara dan selatan. Sehingga potensi suhu udara panas seperti ini juga dapat berulang pada periode yang sama setiap tahunnya ketika posisi Matahari berada di atas khatulistiwa.

BMKG mengimbau masyarakat yang terdampak suhu udara panas ini untuk minum air putih yang cukup untuk menghindari dehidrasi, mengenakan pakaian yang melindungi kulit dari sinar matahari jika beraktivitas di luar ruangan, serta mewaspadai aktivitas yang dapat memicu kebakaran hutan dan lahan khususnya di wilayah-wilayah yang memiliki potensi tinggi karhutla.